Film Sineas Muda Anambas Banjir Dukungan di Batam

BATAMTODAY.COM, Batam - Film karya sineas Anambas, Gangster Kampung Man (GKM) sukses membayar rasa penasaran masyarakat. Meski hasilnya masih belum sempurna, tapi telah membuat para penonton merasa puas.

"Kita sangat mengapresiasi film ini, meski belum sempurna, Sarman (Sutradara Gangster Kampung Man) tidak boleh dibiarkan berkarya sendiri. Ini harus terus didukung," ujar Ketua Dewan Kesenian Provinsi Kepri, Husnizar Hood, Selasa (23/5/2017) malam.

Film persembahan Tuah Production ini, tambah Husnizar Hood, harus diperbaiki lagi. Tapi, potensi yang dimiliki Sarman sudah bagus, tetapi untuk menghasilkan kinerja yang bagus itu pasti butuh kritik dan saran. "Kami tidak akan melepaskan dia berkarya sendiri," tegas Wakil Ketua DPRD Kepri itu lagi.

GKM ini merupakan film kedua Sarman. Yang pertama yaitu Gubang, yang mengangkat budaya asli Anambas. Anambas tidak boleh dipandang sebelah mata, karena banyak Sumber Daya Manusia (SDM)-nya yang memiliki potensi mengembang budaya maupun kesenian. Saya sangat salut dengan karya ini, karena membuat film itu sangat sulit.

"Hidup boleh singkat, tetapi seni ini tetap panjang. Mudah-mudahan sineas Anambas semakin berkarya. Personilnya juga semakin sukses, mudah-mudahan melalui film ini, para pemain mendapat rejeki menjadi artis ibukota," seloroh Huznizar Hood saat launching Film GKM di Aula GGi Hotel, Batam.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar juga sangat mengapresiasi karya sineas Anambas tersebut. Menurutnya langkah yang ditempuh penggiat perfilman Anambas tersebut merupakan permulaan untuk menghasilkan karya yang lebih baik lagi.

"Terimakasih atas semua dukungan yang memplopori launching film karya Putra Kepri ini. Ini merupakan kebanggaan kami, karena ini permulaan untuk karya yang lebih baik lagi. Kami juga berharap, pera pelaku seni di Kepri dapat memberikan saran dan masukan, sehingga kekurangan ini bisa diperbaiki," papar Sahtiar.

Sahtiar juga berharap, agar Anambas semakin dikenal, perlu dukungan semua elemen, termasuk Penggiat Perfilman Anambas. Menurutnya melalui seni, Anambas juga akan semakin dikenal.

"Selain dikenal sebagai daerah pariwisata, Anambas juga bisa dikenal melalui karya seni ini. Jangan terpaku pada pemerintah saja, semua elemen bisa membuat Anambas semakin dikenal. Mudah-mudahan karya ini dilirik para pelaku seni yang ada di Kepri ini, bahkan di Pusat," harapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepri, Brigjen Pol Nikson Manurung juga sangat mendukung film yang menceritakan situasi asli daerah Anambas itu. Dia juga mengakui, bukan hanya Anambas saja yang rawan narkoba, tetapi seluruh Indonesia rawan narkoba.

Menurut Nikson, hadirnya film Gangster Kampung Man tersebut dapat menekan, memberantas dan mencegah peredaran atau penyalahgunaan narkoba.

"Kalau film ini mencerikatan kisah peredaran narkoba, kami dari BNNP sangat mendukung penuh. Ini langkah untuk membuka mata masyarakat untuk membuka mata masyarakat dari dampak penyalahgunaan narkoba," ujar Brigjen Pol Nikson Manurung.

Memang, lanjut Kepala BNN Kepri itu, saat ini Indonesia sudah darurat narkoba. Itu juga diakui Presiden kita. Apalagi seperti daerah kita ini (Kepri) yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura.

"Tentu banyak celah memasukkan narkoba. Ini tugas kita bersama untuk memberantas, menghentikan dan mencegah peredaran narkoba," ujarnya saat memberikan kata sambutan pada launching GKM tersebut.

Sementara itu, Ketua Panitia Launching GKM, Muhammad Delta mengucapkan terimakasih banyak atas kehadiran semua tamu. Menurutnya kehadiran tersebut merupakan salah satu kesuksesan yang diraih oleh Penggiat Perfilman Anambas.

"Ini sudah melebihi target kami. Kami kira tidak serame ini yang datang. Ternyata semua kursi berisi. Terimakasih banyak atas kedatangan semua tamu-tamu kami. Kami merasakan kehadiran para tamu ini sudah kesuksesan kami. Selain itu Launching GKM ini juga mendapat dukungan penuh dari semua pihak," tuturnya.?

Launching film GKM tersebut dihadiri oleh Kepala BNNP, Perwakilan Polda Kepri, Ketua DPRD KOta Batam, Wakil Ketua DPRD Bintan, Kadis Kominfo Kepri, Sekda Anambas, Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang, Wakil Ketua II DPRD Provinsi, Kadis Pariwisata Kepri, Wakapolres, Kacabjari Tarempa, Tokoh Pelaku Seni Kepri, serta seluruh pemain GKM.

Editor: Dardani

---